Puting Beliung 'Mengamuk', Bupati Arief Rohman Gerak Cepat Bantu Warga Getas Foto: Bupati Arief Rohman gerak cepat bantu warga getas.
Bratapos / Daerah

Puting Beliung 'Mengamuk', Bupati Arief Rohman Gerak Cepat Bantu Warga Getas

Terbit : 07-Oct-2025, 20:33 WIB // Pewarta : Kacab Jateng, Editor : Kacab Jateng // Viewers : 11 Kali

Blora || Jateng.Bratapos.com  - Aksi cepat tanggap dilakukan  Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman atas kejadian puting beliung yang memporak porandakan rumah sejumlah warga di Desa Getas, Kecamatan Kradenan, Blora. 

Senin (6/10/25) sore, Bupati Arief  langsung turun ke lapangan menyerahkan bantuan kepada warga Desa Getas yang menjadi korban puting beliung. Tak hanya bantuan materi, beliau juga membawa doa dan harapan agar Getas bisa segera bangkit. 

Orang nomor satu di Blora itu Datang langsung ke Desa Getas, Kecamatan Kradenan, bersama Baznas, Dinas Sosial P3A, dan BPBD, untuk melihat kondisi masyarakat korban bencana angin puting beliung. Sekaligus menyalurkan bantuan untuk mendukung perbaikan rumah yang rusak. 

Di kesempatan itu, Bupati Arief menyampaikan rasa prihatinnya atas kejadian bencana angin puting beliung yang terjadi pada Kamis sore lalu. Semoga ini tidak terulang kembali dan warga bisa segera memperbaiki rumahnya. 

'' Terimakasih kepada ASN Pemkab Blora yang telah menyalurkan zakatnya ke BAZNAS Kabupaten Blora. Zakat Bapak Ibu semuanya bermanfaat untuk membantu saudara saudara kita yang terkena bencana alam di Desa Getas ini,'' ungkap Bupati Arief.

Adapun warga korban bencana yang menerima bantuan adalah keluarga Mbah Pariyem, Suratno, Muji Lestari, Darmanto, Kasti, dan Dasi. 

Ada sejumlah bantuan yang diberikan kepada korban bencana puting beliung di Desa Getas itu.  Disampaikan Kepala Baznas Blora, Sutaat, bantuan yang diberikan Baznas berupa uang tunai kepada warga yang rumahnya roboh dan rusak. Untuk besarannya bervariasi.

Terpisah, kepala Dinsos P3A Kabupaten Blora, Luluk Kusuma, ketika dikonfirmasi, menjelaskan, untuk bantuan dari Dinsos yang diserahkan, berbagai macam. Diantaranya, sembako, makanan siap saji. Termasuk beberapa diantaranya, selimut dan bantal. 

Diketahui,  peristiwa bencana di  wilayah Blora Selatan, tepatnya di Desa Getas, Kecamatan Kradenan, terjadi Kamis (2/10/25). Desa tersebut diterjang bencana angin puting beliung dan telah meluluhlantakkan sejumlah rumah warga.  

Hujan deras yang disertai angin puting beliung yang sangat kencang menerpa permukiman warga di Dusun Getas dan Dusun Gubuk duwur, khususnya di wilayah RT 02/RW 03, RT 01/RW 03, dan RT 05/RW 02.

Awal mula kejadian puting beliung yang menyebabkan rumah roboh beserta pohon tumbang di Desa Getas tersebut, Kamis (2/10/25), sekitar pukul 16.45 WIB, terjadi hujan deras disertai angin kencang.  

Waktu itu, korban atas nama  Pariyem, sekira pukul 16.00 Wib sedang berada di rumah bersama suaminya, sewaktu di dalam rumah tersebut tiba-tiba hujan turun dan selang beberapa saat di sertai angin puting beliung yang sangat kencang muncul dari arah Utara dan menerpa rumah warga yang berada di Desa Getas, Kecamatan Kradenan. Termasuk rumah Pariyem.    

Karena peristiwanya begitu cepat, saat terjadinya peristiwa tersebut Korban PARIYEM tidak sempat menyelamatkan diri keluar dari rumah miliknya, sehingga Korban masih berada di dalam rumah dan tertimpa puing-puing pecahan genting. 

Akibatnya, Korban Pariyem mengalami luka Sobek pada bagian Kepala sebelah kiri sepanjang 3 Cm dan luka memar pada bagian punggung. Mengetahui peristiwa tersebut selanjutnya Korban dilarikan ke RS Randublatung untuk dilakukan perawatan medis.

Camat Kradenan, Tarkun, korban atas nama Pariyem yang dibawa ke RS Samin Suro Sentiko Randublatung itu sempat menjalani rawat inap.  

Berikut rumah beberapa warga Desa Getas yang porak poranda disertai perkiraan kerugian yang diderita masing-masing korban.  

Pariyem,  rumah berbentuk Impres dengan kerugian Rp 38.000.000,  berikut  SURATNO rumah berbentuk Impres dengan kerugian Rp 45 .000.000.

Selanjutnya, Muji Lestari, rumah berbentuk Impres dengan kerugian Rp50 .000.000, Darmanto rumah berbentuk Bekuk lulang dengan kerugian Rp 30.000.000,  Kasti, atap rumah dari spandek terbawa angin dengan nilai kerugian Rp .5.000.000, dan  Dasi, teras rumah terbalik keatas dan terbawa angin,nilai kerugian .Rp 6.000.000.

Usai kejadian warga dibantu oleh petugas terkait dan relawan mulai membersihkan puing-puing sisa reruntuhan rumah dan pohon tumbang. 

Acung jempol untuk jajaran Polres Blora, dimana menunjukkan kepedulian cepat terhadap korban bencana alam puting beliung di Desa Getas. 

Sebelumnya, Polsek Kradenan telah mengambil langkah awal dengan mengevakuasi korban luka dan mendata kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 163 juta tersebut.

Jumat (3/10/2025) lalu , Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto, langsung memimpin kegiatan bakti sosial (baksos) dan kerja bakti di lokasi. Kedatangan Kapolres bersama Pejabat Utama Polres Blora difokuskan untuk meringankan beban korban, baik melalui bantuan materiil maupun tenaga.

Bantuan sosial dan tali asih langsung disalurkan kepada para korban bencana alam angin puting beliung. Bantuan ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pangan mendesak dan membantu perbaikan empat rumah warga yang roboh, di antaranya milik Pariyem Binti Wito dan Suratno Bin Jakiman.

Selain menyerahkan bantuan materiil, Kapolres Blora juga mengerahkan personelnya untuk berpartisipasi dalam kerja bakti pembersihan dan perbaikan rumah. Kasat Sabhara ditunjuk untuk memimpin anggota membantu membersihkan puing-puing reruntuhan dan memulai proses pembangunan kembali rumah korban.

Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto, menekankan pentingnya kehadiran dan aksi nyata kepolisian dalam situasi darurat.

“Kami hadir di sini untuk memastikan penanganan pascabencana berjalan cepat. Bantuan ini adalah wujud empati kami, dan yang lebih penting, kami terjun langsung bersama masyarakat untuk membersihkan dan membantu membangun kembali rumah-rumah yang roboh,” tegas AKBP Wawan Andi Susanto. 


Pilihan Untukmu